Review Film: Shadow Protocol
Review Film: Shadow Protocol Film thriller mata-mata yang rapi, cepat, dan penuh gaya ini menjadi salah satu kejutan paling menyenangkan di awal 2025. Disutradarai Joe Carnahan, Shadow Protocol membuktikan bahwa genre espionage masih bisa terasa segar tanpa harus bergantung pada franchise besar.
Kisah Dua Agen yang Dikejar Dunia Sendiri
Cerita berpusat pada Kyrah Vance (Kerry Washington) dan Isaac Moreau (Omar Sy), dua agen terbaik organisasi bayangan bernama “The Division”. Setelah misi di Istanbul berantakan karena perintah pembunuhan yang salah sasaran, mereka berdua malah dijadikan kambing hitam dan diburu habis-habisan oleh organisasi yang sama yang dulu mereka junjung. Film ini langsung dimulai dengan adegan pengejaran motor di jalanan sempit Marrakesh yang bikin jantung copot, lalu berlanjut ke Berlin, Lisboa, hingga Cape Town tanpa pernah kehabisan napas.
Chemistry dan Penampilan yang Menggigit
Kerry Washington tampil dalam performa terbaiknya sejak Scandal: dingin, cerdas, tapi rapuh di dalam. Omar Sy membawa pesona Perancis yang hangat sekaligus ganas, membuat pasangan ini terasa hidup dan believable. Mark Strong sebagai Jack Cinder, mantan mentor yang kini jadi pemburu mereka, memberikan aura dingin yang mencekam setiap kali muncul. Dialog tajam khas Carnahan (“Trust is a luxury we cashed out years ago”) terasa natural di mulut para aktor. (berita basket)
Aksi yang Elegan, Bukan Sekadar Brutal
Berbeda dengan ledakan besar ala Fast & Furious, aksi di sini lebih ke arah John Wick ketemu Bourne: pertarungan tangan kosong di pasar malam Marrakesh, silent takedown di hotel mewah Lisboa, hingga duel pistol di atap kereta cepat Berlin. Semua terasa intim dan menyakitkan. Sinematografi gelap dengan tone biru-hitam memberikan nuansa noir modern yang cantik.
Kelemahan Kecil yang Terasa
Beberapa twist di babak ketiga sedikit terlalu rumit dan membutuhkan penjelasan panjang yang memperlambat tempo. Endingnya juga terasa agak terbuka, seolah menyiapkan sekuel yang belum tentu datang. Tapi itu tidak mengurangi kenikmatan secara keseluruhan.
Kesimpulan Review Film: Shadow Protocol
Shadow Protocol adalah thriller mata-mata yang tahu persis apa yang diinginkan penonton: aksi cerdas, karakter yang kita peduli, dan ketegangan yang tidak pernah kendur selama 118 menit. Kerry Washington dan Omar Sy adalah duo impian yang layak dapat seri sendiri. Kalau Anda lelah dengan film superhero atau franchise raksasa, film ini adalah obat mujarab: ramping, bergaya, dan sangat menghibur. Salah satu yang terbaik di genre ini sejak The Gray Man, bahkan mungkin lebih baik.
review film lainnya….